Sunday, 2 April 2017

Ekskursi ke Forschungszentrum Jülich (German Reserach Center)

Menjadi mahasiswa international di Hochschule Bonn-Rhein-Sieg (HBRS) memiliki benefits tersendiri disini, salah satunya program cultures yang ditawarkan oleh international office. 31 März 2017, kami para mahasiswa international di HBRS mengunjungi National Research Center, Jülich Germany. Lokasi dari institut di berada dianatara Köln dan Aachen. Perjalanan dimulai dari kota Bonn dan memakan waktu sekitar 1 jam 30 menitan.

Institut tersebut sangat luas, kurang lebih luasnya 2,2 km dan berada di dalam hutan. Jadi lokasinya sangat nyaman untuk melakukan research. Institut ini mirip seperti LIPI di Indonesia. Saat memasuki gerbang institut tersebut, ada pengecekan yg lumayan cukup ketat dan harus menunjukkan Personal Ausweis (Resident Permit) atau Passport dan akan dikasih id card sebagai tanda masuk.

Institut ini terdiri dari berbagai cabang research, Neuro Science, Physics, Artificial Intelligence, Nuclear. Peralatan research juga sangat lengkap, MRI untuk mengetahui bagaimana otak bekerja, Super Computer untuk mengolah data yang sanga besar (it can read or write 1TB data only 5 seconds), 3 reaktor nuklir yang salah satunya masih aktif, Electron microscope. What interesting is there is one institute dealing with water purification before being drained to Rhein river. Luar biasa bukan, makanya semua air kran di jerman bisa diminum.

Salah satu material untuk nuclear researchnya dipinjami dari US, namun sekarang mereka tarik kembali karena alasan terorisme.




Forschungszentrum Jülich
Jülich, Deutschland 







0 komentar:

Post a Comment